Bersama Honda, Mercedes Yakin Red Bull akan Jadi Ancaman

Pembalap Red Bull Max Verstappen secara mengejutkan finis ketiga di GP Australia.

REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Bos Mercedes Toto Wolff percaya Red Bull bersama Honda akan menjadi kekuatan yang harus diperhitungkan pada Formula One (F1) 2019. Hal tersebut disampaikan Toto setelah melihat hasil GP Australia 17 Maret lalu.

Pada GP Australia, pembalap Red Bull Max Verstappen secara mengejutkan finis di posisi ketiga di bawah dua Mercedes, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas. Verstappen juga mampu mengungguli Sebastian Vettel dan Charles Leclerc dari Ferrari. Hasil ini adalah yang pertama bagi Red Bull setelah menjalin kerja sama dengan Honda musim ini.

"Kami melihat bagaimana mereka mengungguli Sebastian (Vettel) hingga turn 3," kata Wolff tentang kekuatan Honda kepada Motorsport dilansir Planetf1, Senin (25/3).

Toto melihat kombinasi antara Red Bull dengan Honda akan menjadi ancaman bagi Mercedes dan yang lainnya. Ia sudah mencium aroma kekuatan besar pada Red Bull sejak GP Australia. Hal tersebut membuat Toto bahagia karena persaingan akan lebih kompetitif.

Tingkat kinerja Red Bull juga dinilai penuh dengan kreativitas. Kinerja demikian, menurut Toto, perlu menjadi perhitungan setiap tim dalam sebuah kejuaraan. "Ini podium pertama sejak mereka kembali dan mereka layak mendapatkannya,” katanya.

Honda telah melewati masa-masa sulit pada tahun sebelumnya. Melihat kembali naik podium membuat semua orang bahagia. Hal tersebut bagi Toto adalah pencapaian yang hebat. Pernyataan Toto tersebut mempertegas penilaian Lewis Hamilton bahwa Red Bull adalah ancaman pada musim ini.

Let's block ads! (Why?)