Search

HRS Minta Saudi Selidiki Pemoto Dirinya Bersama Aparat

Munarman menyatakan Saudi marah besar soal foto yang viral di Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Umum DPP Front Pembela Islam (FPI) Munarman menyatakan Habib Rizieq Shihab (HRS) telah meminta pihak keamanan Arab Saudi menyelidiki pemasang bendera di dinding luar rumahnya. Penyelidikan termasuk penyebar foto dirinya saat berhadapan dengan aparat keamanan Saudi.

"Pihak Keamanan Saudi sendiri marah besar saat mendengar laporan dari Habib Rizieq bahwa ada orang yang membidiknya bersama aparat keamanan Saudi dengan kamera jarak jauh dan fotonya diviralkan di Indonesia," kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (8/11).

Munarman melanjutkan, Habib Rizieq sendiri sempat dimintai keterangan tentang siapa orang yang paling dicurigai olehnya sebagai pelaku fitnah tersebut. Rizieq menyampaikan, pihak yang diduga kuat sebagai pelaku adalah intelijen dari Indonesia.

Selain itu, papar Munarman, pihak Keamanan Saudi meminta bantuan Habib Rizieq untuk juga melaporkan nama-nama intelijen Indonesia yang ia ketahui melakukan operasi intelijen terhadap dirinya di wilayah hukum Saudi. 

"Pihak Keamanan Saudi akan menggeledah gedung yang dicurigai sebagai tempat pengambilan foto dan akan mengejar pelakunya," tutur dia.

Munarman mengklaim pihak keamanan Saudi sangat serius dan fokus menanggapi laporan Habib Rizieq itu. Sebab operasi intelijen asing di wilayah hukum Saudi merupakan pelanggaran hukum serius, dan pelakunya bisa dihukum pancung.

Imam besar FPI Habib Rizieq Shihab ditangkap kepolisian Arab Saudi di kediamannya di Makkah, Arab Saudi, Senin (5/11) pukul 08.00 waktu setempat. Penangkapan itu diduga disebabkan oleh pemasangan bendera hitam yang dianggap mencirikan salah satu gerakan ekstremis di belakang kediaman Habib Rizieq.

Pada saat tersebut sempat dilakukan pemeriksaan singkat terhadap MRS oleh kepolisian Makkah," tulis Duta Besar Indonesia di Riyadh, Agus Maftuh Abegebriel, pada keterangan resmi yang diterima Republika.co.id, Rabu (7/11).

Let's block ads! (Why?)

from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2OyvPx1

Bagikan Berita Ini

0 Response to "HRS Minta Saudi Selidiki Pemoto Dirinya Bersama Aparat"

Post a Comment

Powered by Blogger.