Target Suara di Kalsel, Kiai Maruf: Minimal 60 Persenlah

Kiai Maruf menargetkan mendapat suara terbanyak di Kalsel dalam Pilpres 2019.

REPUBLIKA.CO.ID, TAPIN -- Calon Wakil Presiden nomor urut 01, KH. Ma'ruf Amin menargetkan perolehan suara di Kalimantan Selatan (Kalsel) minimal 60 persen. Pasalnya, pada Pemilu 2014 lalu, Jokowi kalah oleh pesaingnya Prabowo di Kalsel, yang mana Jokowi mendapat suara 49,95 persen sedangkan Prabowo 50,05 persen.

"Kalimantan ini juga bagian penting, mungkin dulu kan Pak Jokowi kalah di sini, tapi sekarang harus menang," ujar Kiai Ma'ruf saat melakukan silaturrahim ke daerah Binuang, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, Jumat (25/1).

Silaturrahim Kiai Ma'ruf di Kalsel merupakan upaya mengkonsolidasikan pemenangan pasangan Jokowi-Ma'ruf pada Pilpres 2019. Karena itu, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia ini menargetkan untuk menang di atas 60 persen dari pasangan Prabowo-Sandi di Kalimantan Selatan.

"Ya minimal 60 persenlah," ucap Mustasyar PBNU ini.

Selain menang di Kalimantan, Kiai Ma'ruf juga menginginkan agar dirinya dan Jokowi bisa memenangkan suara di Indonesia bagian timur, seperti di Sulawesi hingga Papua. "Sulawesi, Papua, dan semuanya itu kita harapkan menang," kata Mantan Rais Aam PBNU ini.

Kiai Ma'ruf akan melakukan safari di Kalimantan Selatan selama dua haru. Pada Jumat (25/1) hari ini, Kiai Ma'ruf juga melakukan ziarah ke sejumlah makam ulama besar di Kalimantan Selatan serta bersilaturahim dengan sejumlah ulama.

Kunjungan pertama Ma'ruf di Kalsel dengan berziarah makam Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari dan makam Tuan Guru Zainal Ilmi al-Banjari di Astambul, Banjar, Kalimantan Selatan. Setelah itu, Kiai Ma'ruf melakukan salat Jum'at di Masjid Agung Al-Karomah, Martapura. Kemudian, dilanjutkan dengan berziarah ke makam KH Zaini Abdul Ghani.

"Itu ulama-ulama terkenal. Orang-orang sini menganggap mereka, selain ulama juga wali. Jadi kita ngambil berkahnya," jelas Ma'ruf

Jumat (25/1) Malam ini, Kiai Ma'ruf jga dijadwalkan untuk menghadiri acara Banua Bertabligh di Banuang, Tapin, Kalimantan Selatan, yang rencananya dihadiri para ulama, dan ribuan masyarakat Kalimantan Selatan.

Let's block ads! (Why?)