Peduli Gempa Palu Dan Donggala, UBSI Galang Bantuan

UBSI juga siap mengirimkan relawan mahasiswa ke Palu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) menyerahkan bantuan bagi korban gempa dan tsunami Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah. Dana bantuan tersebut diperoleh dari kegiatan penggalangan dana yang dilakukan oleh seluruh Organisasi Mahasiswa Universitas Bina Sarana Informatika (Ormawa UBSI) dan diikuti oleh mahasiswa lainnya.

“Penggalangan dana ini tidak hanya dilakukan di area kampus, melainkan juga tempat wisata, area Car Free Day di Jalan Sudirman dan ruas jalan-jalan besar lainnya di ibukota Jakarta,” kata Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UBSI, Suharyanto dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Senin (15/10).

Ia menambahkan, aksi tersebut bukan pertama kali dilakukan oleh mahasiswa UBSI. Aksi semacam ini merupakan upaya responsif yang dilakukan oleh mahasiswa UBSI setiap kali bencana melanda Indonesia.

Pada penggalangan dana tersebut berhasil terkumpul donasi sejumlah Rp 41.046.300 dan kardus-kardus berisi makanan, obat-obatan, pakaian layak pakai, peralatan mandi, perlengkapan bayi, selimut dan sebagainya.

Donasi yang digalang oleh Ormawa UBSI ini nantinya dikumpulkan bersama Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) wilayah III Jakarta yang bertempat di Cawang, Jakarta Timur.

“Tidak hanya berdonasi, UBSI juga mengirimkan beberapa mahasiswanya sebagai relawan yang akan dikirim ke Palu bersama dengan barang-barang tersebut,” ungkap Suharyanto.

Namun rencana keberangkatannya masih belum resmi diumumkan oleh LLDIKTI. Sekarang staf LLDIKTI dan seluruh relawan yang berasal dari mahasiswa beberapa perguruan tinggi wilayah Jakarta fokus pada pengumpulan donasi serta sortir barang-barang.

“Penggalangan dana ini kami lakukan sebagai bentuk rasa kepedulian citivas UBSI terhadap korban bencana alam yang terjadi di Sulawesi Tengah. Mahasiswa kami sudah terlatih dengan bentuk kepedulian terhadap korban bencana alam yang terjadi di Indonesia seperti, Lombok, Garut, Palu, Donggala dan beberapa tempat lainnya. Jadi, aksi yang sangat cepat dan tanggap ini sudah sering dilakukan oleh mahasiswa UBSI,” kata Suharyanto.

Let's block ads! (Why?)