Sumbar mengusung wisata halal sebagai salah satu daya tarik Tanah Minang.
REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Provinsi Sumatra Barat menyabet dua kategori platinum dalam Indonesia's Atractiveness Award (IAA) 2018 di Jakarta. Penghargaan yang diinisiasi oleh Frontier Consulting Group dan Tempo Media Group ini menobatkan Sumatra Barat sebagai Provinsi Terbaik Investasi dan Provinsi Potensial Pariwisata.
Sumbar merupakan satu-satunya provinsi yang meraih dua gelar dalam kategori platinum, bersama dengan enam provinsi lain di kategori yang sama. Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno mengungkapkan, diraihnya penghargaan ini bukannya tanpa kerja keras. Pemprov Sumbar, lanjutnya, cukup banyak mengerahkan energi untuk menarik investasi dan mengembangkan industri pariwisata.
Untuk investasi misalnya, keseriusan pemerintah terlihat dari kebijakan yang pro investasi, peningkatan nilai Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) melalui investasi, penyaluran kredit bagi UMKM, dan perluasan lapangan kerja melalui investasi.
Sementara di sektor pariwisata, Pemprov Sumbar secara gencar membangun infrastruktur yang menunjang destinasi wisata dalam beberapa tahun terakhir. Sumbar juga meluncurkan branding pariwisata 'Taste of Padang' demi menggaet lebih banyak wisatawan. Tak hanya itu, Sumbar juga mengusung wisata halal sebagai salah satu daya tarik Tanah Minang.
"Harapannya, penghargaan ini ikut meningkatkan kepercayaan investor kepada Sumbar. Kami terbuka, siap memberikan kemudahan bagi investasi yang masuk," ujar Irwan, Ahad (16/9).
Irwan sendiri tidak memungkiri bahwa pembangunan di Sumbar sangat bergantung pada investasi. Alasannya, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tidak akan cukup untuk menutup kebutuhan anggaran dalam pembangunan. Salah satu sumber pendanaan yang potensial berasal dari investasi, baik asing atau domestik.
Ia menambahkan, tumbuhnya jumlah kunjungan wisata ke Sumbar juga ikut mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD). Kunjungan wisatawan juga mampu mendorong perputaran ekonomi masyarakat du daerah, terutama yang tinggal di sekitar destinasi wisata.
"Investasi juga berujung pada terciptanya lapangan pekerjaan dan meningkatkan pendapatan daerah," kata Irwan.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo berharap penghargaan IAA mampu mendukung pemerintah daerah dalam menelurkan kebijakan yang mampu memperbaiki daya saing daerah. Tjahjo juga mendesak masing-masing kepala daerah untuk terbuka terhadap investasi demi ikut membangun daerah.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Sumbar Sabet Dua Platinum Indonesia's Attractiveness Award"
Post a Comment