Kepala Departemen Internasional Bank Indonesia, Doddy Zulverdi
Foto: Republika TV/Havid Al Vizki
EMBED SHARE
Nilai tukar saat ini dengan 20 tahun lalu sangat berbeda.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kepala Departemen Internasional Bank Indonesia, Doddy Zulverdi menilai jangan hanya melihat nilai tukar pada satu arah saja. Menurutnya, harga mata uang bisa dinilai terhadap barang lain.
Doddy mengatakan nilai tukar saat ini dengan 20 tahun lalu sangat berbeda. Hal inilah yang menyebabkan masyarakat hanya memandang nilai tukar pada satu arah.
Ia mengimbau kepada pelaku ekonomi justru yang harus dikhawatirkan perubahan nilai tukar yang jauh bereda. Untuk saat ini nilai tukar hanya naik sekitar delapan persen saja. Jangan hanya melihat nilai tukar pada level-level tertentu.
Berikut video lengkapnya.
- Videografer:
- Havid Al Vizki
- Video Editor:
- Fian Firatmaja
Dapatkan Update Berita Republika
BERITA LAINNYA
Nilai tukar saat ini dengan 20 tahun lalu sangat berbeda.
Pihak swasta diminta ikut berkontribusi pada pembangunan huntara.
Pihak La Liga sudah mengonfirmasi kesepakatan yang sebelumnya mengundang kontroversi.
Produksi beras hitam meningkatkan nilai tambah bagi petani.
Alasannya terkait dengan masalah kesehatan.
Let's block ads! (Why?)
from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2QlVWJU
Bagikan Berita Ini
0 Response to "‘Jangan Memandang Nilai Tukar pada Satu Arah’"
Post a Comment