Search

Dahnil ke Prabowo-Sandi, Raja Juli Yakin Muhammadiyah Netral

Aktivis Muhammadiyah sudah diatur supaya menjaga jarak dengan dunia politik.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Sekretaris Tim Kampanye Koalisi Indonesia Kerja (KIK) Raja Juli Antoni meyakini Muhammadiyah, termasuk organisasi sayapnya seperti Pemuda Muhamamdiyah, tetap netral menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Keputusan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak menjadi koordinator juru bicara pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tidak akan memengaruhi arah politik Muhamamdiyah dan PP Muhammadiyah. 

Mantan ketua umum Ikatan Pelajar Muhammadiyah itu mengatakan netralitas Muhammadiyah sudah tertuang dalam aturan baku kelembagaan. Ia mengatakan para aktivis Muhammadiyah sudah diatur supaya menjaga jarak dengan dunia politik.

"Muhammadiyah secara lembaga netral diatur dengan political disengagement atau jaga jarak," katanya kepada wartawan di Rumah Cemara, Kamis (20/9).

Raja Juli menambahkan hingga saat ini, Muhammadiyah juga tak menyatakan dukungan secara resmi pada paslon manapun. “Sama sekali ini enggak berikan sinyal bahwa Muhammadiyah seluruhnya berikan dukungan ke Prabowo atau Sandi," ucap mantan direktur Ma'arif Institute tersebut. 

Raja Juli berpendapat pilihan Dahnil Anzar untuk bergabung ke salah satu pasangan calon merupakan keputusan personal, bukan lembaga. Dia pun mengucapkan selamat pada Dahnil karena terpilih sebagai koordinator juru bicara Koalisi Indonesia Adil Makmur. 

"Selamat ke junior saya sesama aktivis Muhammadiyah. Selamat bergabung ke dunia politik real," katanya.

Let's block ads! (Why?)

from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2PNb8i7

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Dahnil ke Prabowo-Sandi, Raja Juli Yakin Muhammadiyah Netral"

Post a Comment

Powered by Blogger.