Owi/Butet Minta Penonton Bikin Istora Lebih Bergemuruh

Owi mengakui banyak kesalahan di gim kedua karena angin di lapangan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir juga melangkah ke babak semifinal di Asian Games 2018. Di perempat final, pasangan yang akrab disapa Owi/Butet ini mengalahkan pasangan dari Hong Kong, Lee Chun Hei Reginald/Chau Hoi Wah dalam pertandingan di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (25/8).

Awal gim pertama, Owi/Butet sempat tertinggal dengan 2-5 dan 4-6. Usai kedudukan tersebut, Owi/Butet mampu memancing bola-bola kecil sebagai awal serangan mereka. Owi/Butet berbalik unggul dengan 9-7 dan 11-10 di paruh gim.

Usai jeda, Owi/Butet semakin percaya diri dalam melakukan serangannya. Owi/Butet terus unggul dengan 14-10, 18-14 dan merebut gim pertama dengan 21-15.

Pertandingan berjalan ketat di gim kedua. Kedua pasangan saling mengejar perolehan angka. Lee/Chau unggul tipis 10-11 di paruh gim. Usai jeda, Owi/Butet seperti hilang konsentrasi. Enam angka beruntun dicuri Lee/Chau dengan 10-17. Owi/Butet sempat menempel perolehan angka dengan 17-19. Namun Lee/Chau berhasil mencuri gim kedua dengan 17-21.

Di gim yang menentukan, Owi/Butet langsung mengupayakan serangan lebih dulu. Owi/Butet unggul dengan 3-0, 6-3, 8-6 dan 11-8 di paruh gim. Owi/Butet sempat meninggalkan jauh perolehan angka Lee/Chau dengan 18-13. Namun ketegangan terjadi saat, Lee/Chau mendekati perolehan angka Owi/Butet dengan 19-16. Dua angka sisanya mampu dimaksimalkan Owi/Butet untuk meraih kemenangan dengan 21-16.

"Mengawali permainan cukup baik. Kita selesaikan dengan baik. Gim 2, setelah 11-10, kita malah banyak kesalahan sendiri, karena terburu-buru. Kalau sudah jauh, mengejar agak sulit. Tapi kita tetap coba di gim ketiga serang terus," kata Butet yang ditemui usai pertandingan.

Owi mengakui ia banyak melakukan kesalahan sendiri di gim kedua. "Saya kurang puas dengan permainan saya. Mungkin karena pengaruh angin di lapangan, jadi emosi sendiri. Mudah-mudahan besok bisa main lebih baik," kata Owi.

Di babak semifinal, Owi/Butet akan melawan unggulan pertama asal Cina, Zheng Siwei/Huang Yaqiong. Butet mengakui akan menghadapi lawan berat, apalagi lawan baru saja menjadi Juara Dunia tahun ini.

"Besok kita akan ketemu lagi. Mereka pasti lebih pede (percaya diri), apalagi baru saja jadi juara dunia. Tapi di BAC (Kejuaraan Asia), kita bisa menang dari mereka. Kita bisa terapkan pola yang sama saat kalahkan mereka," kata Butet.

"Waktu di Indonesia Open (2017), Zheng Siwei berpasangan dengan Chen Qingchen, Zheng Siwei kan bilang Istora sampai bergetar. Semoga besok penonton bisa membuat Istora lebih bergetar lagi," harap Butet.

Let's block ads! (Why?)